CCN, Cilegon – Karang Taruna Rawa Arum mengadakan kegiatan tahunan yakni festival lomba gema takbir tingkat Kelurahan Rawa Arum. Dengan tema melalui festival gema taobir sebagai budaya syiar islam untuk membentuk generasi berbudaya religius berhasil digelar dengan sukses.
Laporan dari Ketua Panitia, Restu Bambang Guntoro menyoroti dukungan luar biasa yang diterima dari berbagai tokoh masyarakat, RT, RW, dan Ketua DKM Majelis,Pengurus Karang Taruna Rawa Arum, serta keluarga besar PT.PGP. (09.04.2024)
“Terima kasih banyak kepada para stakeholder pada Bapak Lurah ketua DKM dan juga keluarga besar serta para donatur yang telah mensukseskan acara ini semua dari panitia pelaksana mengucapkan apabila terdapat kata-kata ataupun penyambutan serta penghormatan yang kurang berkenan Oleh karena itu kami masih butuh bimbingan kami masih butuh bimbingan dari orang tua kami, ‘ tutur Restu Bambang.
Pembukaan acara dilakukan oleh Ketua Karang Taruna, Edi Firmansyah, yang menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh tokoh masyarakat dan panitia serta mensyukuri nikmat iman Islam yang diberikan oleh Allah SWT. Ia juga mengajak seluruh peserta untuk merapatkan barisan dalam memperkuat regenerasi yang ada dalam suasana yang religius.
Pembina Karang Taruna, H. Buhaeti Romli, dalam Sambutannya di acara tersebut, beliau menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh tamu undangan, termasuk Ketua Karang Taruna, Edi Firmansyah, yang beliau sebut sebagai adinda.
H. Buhaeti Romli juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap perkembangan Karang Taruna di Kelurahan mereka, yang telah menjadi wakil khusus dalam berbagai kegiatan di wilayah tersebut. Ia menyampaikan harapannya bahwa malam itu akan menjadi kesempatan bagi semua untuk mengevaluasi dan meningkatkan diri, baik sebagai edukasi bagi masyarakat maupun pengembangan syiar agama Islam.
Menurut beliau, malam ini adalah saat yang tepat untuk merajut kembali kesatuan dan persatuan dalam masyarakat. Dengan semangat yang terpancar dari acara tersebut, Romli berharap agar masyarakat Karang Taruna semakin bersemangat dan terus memperbaiki diri, karena peran mereka sangat penting dalam pembangunan komunitas.Dengan penuh kerendahan hati, Bupati Romli mengucapkan selamat hari raya kepada semua yang hadir, sambil memohon maaf atas segala kekurangan. Dalam setiap kata yang disampaikannya, terpancar semangat untuk terus memperkuat persatuan dan kesatuan dalam masyarakat, menjadikan acara Festival Gema Takbir ini sebagai tonggak penting dalam membangun kebersamaan yang lebih kokoh di Kelurahan Rawa Arum.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri, Bapak Jupri, mengumumkan juara-juara Lomba Gema Takbir, yang diikuti oleh sembilan tim peserta dengan kualitas yang sangat baik.
Para hadirin juga turut menyaksikan penampilan-penampilan yang memukau dari berbagai tim, sembari bersama-sama bertakbir menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah. Acara ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kebersamaan dalam komunitas.
Para hadirin juga turut menyaksikan penampilan-penampilan yang memukau dari berbagai tim, sembari bersama-sama bertakbir menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah. Acara ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kebersamaan dalam komunitas.
Semangat kebersamaan yang terpancar dari acara ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Rawa Arum untuk terus berkolaborasi dalam kegiatan yang positif dan bermanfaat bagi semua. Diharapkan, semangat seperti ini akan terus terjaga dan dapat menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.
Ketua Dewan Juri, Jupri, mengumumkan para juara Festival Gema Takbir dengan penuh keadilan dan profesionalisme.
Juara kedelapan jatuh kepada RW 07 masjid Al hidayah dengan nilai 610, diikuti oleh juara ketujuh untuk masjid Al Muttaqin di RW 01 dengan nilai 670. Masjid Nurul Jannah di RW 03 meraih juara keenam dengan nilai 700, sedangkan masjid Muhajirin di RW 05 berada di peringkat kelima dengan nilai 715. Sementara itu, masjid At taqiyah di RW 04 berhasil meraih juara keempat dengan nilai 755, diikuti oleh masjid Darurrohman di peringkat ketiga dengan nilai 790.
Dalam penentuan juara kedua, Jupri mengumumkan masjid al istiqomah di RW 7 sebagai pemenang dengan nilai 800 , sedangkan juara pertama diraih masjid baitul salam dengan perolehan nilai 835 RW 03 disambut dengan antusiasme yang luar biasa dari hadirin. Namun, kejutan terbesar datang saat Jupri menetapkan juara umum, yang diraih oleh RW 4 dengan akumulasi nilai tertinggi
Dalam kegiatan ini juga di hadiri juga oleh Lurah Kelurahan Rawa Arum serta Robinsar. (Red)
