CCN, Cilegon- Fasilitasi Pemuda dan Mahasiswa, Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Cilegon menggelar Sekolah Pemilu, Bertempat di Aula DPRD Kota Cilegon, pada Sabtu, 20/01/2024.
Kegiatan yang mengusung tema “Peran Vital Pemuda Dalam Menjemput Masa Depan Politik, Pemilu Serentak 2024 Sebagai Panggungnya”
Sekolah Pemilu ini dibuka langsung oleh Wakil Walikota Cilegon dan diikuti oleh 50 peserta dari berbagai latar belakang.
Menghadirkan narasumber Alam Arcy Ashari Ketua Bawaslu Kota Cilegon, Agung Kurniansyah Komisioner KPU Kota Cilegon dan Muhamad Syamsul Hidayat selaku Pemerhati Politik.
Dalam acara ini turut dihadiri langsung oleh Sanuji Pentamarta Wakil Walikota Cilegon, Isra Mi’raj Ketua DPRD Kota Cilegon serta Perwakilan dari Polres dan Dandim Kota Cilegon.
Rizki Putra Sandika selaku Ketua DPD KNPI Kota Cilegon mengatakan, Sekolah Pemilu merupakan sebuah pendekatan politik yang dibangun berbasis ide untuk menanamkan mindset berfikir tentang peran serta keterlibatan pemuda dalam pemilu.
“Sekolah pemilu bertujuan untuk memberikan pendidikan politik serta meningkatkan partisipasi pemuda dalam pemilu serentak 2024,” Ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pemuda sebagai salah satu penyumbang suara terbesar dalam pemilu serentak harus ikut berperan aktif dalam suksesi Pemilu 2024.
“Sebagai Pemuda kami harus memiliki peran dalam Pemilu tahun 2024, jangan sampai kita sebagai anak muda hanya dijadikan sebagai komoditas polititk, kami berharap pemuda yang hari ini mengikuti sekolah pemilu kedepan dapat ikut terlibat langsung dalam kepemiluan baik sebagai pelaksana ataupun pengawas” Pungkasnya.
Sementara itu, Arya Abdul Hadi selaku peserta dalam Sekolah Pemilu menyambut baik kegiatan yang diadakan oleh DPD KNPI Kota Cilegon.
“Iyaa Alhamdulillah cukup menarik dan terbantu dengan adanya kegiatan ini, baik masalah peraturan, pelanggaran dan mekanisme-mekanisme seputar kepemiluan,” Ujarnya.
Arya juga mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan Sekolah Pemilu ini.
“Terlebih narasumber-narasumber yang di datangkan juga cukup berkompeten sehingga para peserta cukup antusias dan interaktif dalam mengikuti Sekolah pemilu, ” Tutupnya.(***)
