CCN, Cilegon, – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Cilegon sukses menyelenggarakan Lomba Bertutur pada 14-15 Mei 2024. Kompetisi ini menjaring bakat-bakat muda dalam seni bertutur dan menghadirkan nuansa budaya lokal yang kental.
Lomba ini diikuti oleh para peserta dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD/MI dan umum. Para peserta membawakan cerita rakyat dan legenda daerah Cilegon dengan penuh semangat dan antusiasme, menghidupkan kembali kekayaan budaya lokal yang tak ternilai.
Kepala DPK Kota Cilegon, Ismatullah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas antusiasme para peserta dan masyarakat yang hadir. Ia menekankan pentingnya literasi sebagai bagian dari kekayaan bangsa.
“Lomba Bertutur ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang upaya kita untuk melestarikan budaya bertutur dan meningkatkan minat baca masyarakat,” ujar Ismatullah.
Untuk memperkaya penilaian dan menghadirkan nuansa lokal, DPK Kota Cilegon melibatkan juri yang kompeten dan memahami kekayaan budaya Cilegon. Para juri ini di antaranya memiliki keahlian di bidang sastra, budaya, dan dongeng.
“Kami ingin para peserta tidak hanya dinilai dari segi teknik bertutur, tetapi juga bagaimana mereka bisa menghidupkan cerita dengan kearifan lokal Cilegon,” jelas Ismatullah.
Upaya DPK Kota Cilegon menghadirkan nuansa lokal dalam Lomba Bertutur disambut baik oleh berbagai pihak, salah satu juri termasuk Ihan Imtihan dari Kampung Dongeng Cilegon. Imtihan meyakini bahwa lomba ini dapat menjadi gerbang pembuka untuk meningkatkan kembali budaya literasi di masyarakat.
“Ketika seseorang bertutur, sudah pasti ia membaca. Namun tidak berhenti membaca saja,” ujar Imtihan.
Ia menambahkan bahwa lomba bertutur juga mendorong peserta untuk mampu memecahkan masalah yang dapat ditemukan dalam cerita. Imtihan berharap agar lomba ini dapat menumbuhkan minat baca dan literasi tidak hanya pada anak-anak, tetapi juga orang tua.
Lomba Bertutur DPK Cilegon diharapkan dapat menjadi salah satu cara untuk melestarikan budaya bertutur, meningkatkan minat baca, dan memperkaya khazanah budaya lokal Cilegon.
Para Juara Lomba Bertutur:
1.Jenjang Umum:
* Juara 1: Tiyas Dewi Trisnawati (DWP Kota Cilegon)
* Juara 2: Jubaedah (TBM Al-Insyiroh)
* Juara 3: Nurhayati (GOW)
2. Jenjang SD/MI:
* Juara 1: Al-Queenza Kirana Radisty (SD Al-Azhar 40 Cilegon)
* Juara 2: Afika Az-Zahra (SD Negeri Ciwandan)
* Juara 3: Muhammad Aghist Qolby (SDIT Raidhatul Jannah)
Aspek Penilaian dalam lomba ini berfokus pada beberapa aspek utama, yaitu:
Penguasaan Materi, Teknik Bertutur, Penampilan, Kreativitas, Ketepatan Waktu.
Lomba Bertutur DPK Cilegon telah sukses menjadi wadah bagi para pecinta budaya dan literasi untuk berkumpul, menunjukkan bakat, dan belajar dari satu sama lain. Diharapkan, acara ini dapat terus diadakan dan berkembang di masa depan, membawa manfaat bagi masyarakat dan pelestarian budaya lokal. (Ahdi)